Tergiur Motor Murah, Uang Rp 16 Juta pun Melayang

jpnn.com - MUARA BUNGO - Wewen (35), warga Muara Bungo menjadi korban penipuan melalui Short Message Service (SMS). Pelaku yang belum diketahui identitasnya meminta korban mentransferkan sejumlah uang dengan iming-iming mendapatkan tiga unit sepeda motor dengan harga murah. Karena tergiur, Wewen pun mengirimkan uang hingga Rp 16 juta.

Kasat Reskrim Polres Bungo, Jambi, AKP Ardi Kurniawan membenarkan adanya laporan korban penipuan tersebut. Dijelaskannya menurut keterangan korban, kejadian berawal saat dirinya menerima telpon dari nomor baru yang dikira adalah temanya, kemudian pelaku yang mengaku sebagai teman dekat korban meminta ditransferkan uang dengan iming-iming akan mendapatkan motor dengan harga murah.

“Awalnya korban percaya dan tergiur begitu saja untuk mendapatkan sepedah motor dengan harga murah, pertama korban mentransfer uang Rp.10 juta, kemudian pelaku meminta korban untuk mentransferkan kembali lalu korban mentransfer untuk yg kedua kalinya sebesar Rp.6,5 juta,”bebernya.

Ditambahk annya, selain itu pelaku yang sudah berhasil menipu korban dengan modus pembelian motor, pelaku kembali meminta korban mentransper uangnya dengan alasan sebagai pinjaman.

“Korban yang merasa curiga karena motor yang dijanjikan tak kunjung dikirim,  langsung melaporkan kejadian tersebut ke mapores bungo untuk ditindak lanjutin dan saat ini pelaku masih kami selidiki lebih lanjut,”terangnya.

Dilanj utkannya,akibat penipuan tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp.16,5 juta dan saat ini kasus tersebut sudah ditangani Satuan reskrim Polres Bungo.

“Kami sudah mendatangi kantor bank BNI untuk memblokir nomor rekening pelaku atas nama ibrahim, namun keterangan dari pihak bank diketahui uang direkning pelaku sudah dicairkan dan kalau dilihat dari nama dan nomor rekening,diketahui pelaku membuka melalui BNI cabang padang,” pungkasnya. (hnd)