Terhina 15 Tahun Berawal Pacaran, Memuncak saat Punya Tiga Anak
Jumat, 12 Agustus 2016 – 09:40 WIB
“Terakhir lebaran kemarin. Ayah dan ibu ke rumah minta maaf sambil nangis. Eh suami nyelonong keluar rumah,” jelas dia.
Dari situlah, Karin mulai geram dan akhirnya memilih mengajukan gugatan cerai. Donjuan diam seribu bahasa. Pria yang bekerja sebagai kepala staf komunikasi BUMN itu memilih diam saja.
“Iya gak apa-apa. Mertua emang begitu suka fitnah,” pungkas Donjuan.
Sementara itu, pengacara Karin, Abdul Kadir menyatakan bila Donjuan bersikukuh tidak mau bercerai.
“Ya tapi kalau tidak mau ke orang tuanya. Ya masak nikah sama anaknya, emoh sama orang tuanya,” kata dia. (*/no)
Dihinanya sih 20 tahun lalu, tapi sakitnya tuh di sini sampai sekarang. Warga Kalijudan, Donjuan, 45, tidak menghilangkan rasa sakit hatinya dihina
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Jika Koridor 1 Transjakarta Dihapus, Harga Tiket MRT Jakarta Bakal Disesuaikan
- Pemkab Biak Numfor Merealisasikan Pembayaran Tunjangan Sertifikasi Guru 2024
- Arus Mudik Nataru, KM Labobar Angkut 20 Ribu Penumpang di Papua
- Juhana: Jangan Sampai Ada Kisah Oemar Bakri di Kota Bogor
- AQUA Elektronik Menyalurkan Bantuan Kepada Korban Bencana Alam di Sukabumi
- Penikam dan Penggorok Leher Guru di Kampar Tertangkap