Teriakan Histeris Warnai Evakuasi 17 Mahasiswa dari Jalur Maut Gede Pangrango
jpnn.com - BOGOR - Warga Kampung Gunung Mas, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, bergegas melapor ke petugas Tagana setelah mendapat informasi mengenai belasan mahasiswa asal Jakarta yang tersesat di tengah hutan Gunung Gede Pangrango, Selasa (6/12) dini hari.
Mereka mendapatkan informasi tersebut dari dua pendaki yang ditugasi untuk turun mencari bantuan.
"Kami (warga, red) langsung melaporkan kejadian itu. Dua pendaki beristirahat di rumah warga," ujar warga Gunung Mas, Enday kepada Radar Bogor di kediamannya, kemarin.
Sekitar pukul 07.30 WIB, tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Tagana, RAPI, personel Polsek dan Koramil setempat, berkumpul untuk melakukan evakuasi.
Sebanyak 30 personel tim gabungan itu dikerahkan menuju jalur yang dilaporkan Nico dan Mudiyansyah.
Radar Bogor turut dalam evakuasi yang dipimpin Danramil 2124 Cisarua, Mayor Inf Robinson Munte.
Pendakian dimulai dengan menyusuri jalur yang digunakan 17 pendaki tersebut.
Untuk mencapai lokasi, dibutuhkan waktu lebih dari tiga jam dengan medan terjal dan curam.
BOGOR - Warga Kampung Gunung Mas, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, bergegas melapor ke petugas Tagana setelah mendapat informasi
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel