Teriakkan Allahuakbar, Pria Picu Ledakan di Stasiun Brussels

jpnn.com, BRUSSELS - Sebuah ledakan mengguncang stasiun kereta api di jantung Kota Brussels, Belgia, Selasa (20/6) sekitar pukul 19.00 waktu setempat.
Ledakan ini tidak menimbulkan korban jiwa bahkan korban terluka. "Ada seorang pria dan sebuah ledakan kecil terjadi di dekatnya, tentara berhasil menetralisir dia dengan tembakan. Tidak ada orang lain yang terluka," kata juru bicara polisi federal, Peter De Waele melalui telepon ke AFP.
Menurut Van Herrewegen, ledakan tersebut tidak besar, namun cukup membuat orang-orang di sekitar panik dan kabur. Dia menggambarkan pelaku adalah seorang pria dengan rambut pendek, kemeja putih dan celana jin. "Dia memiliki sesuatu pada dirinya, kabel-kabel, mungkin rompi bunuh diri," ujar Vab Herrewegen.
Sejumlah media di Belgia yang mengorek keterangan dari saksi mata melaporkan, sebelum memicu ledakan tersebut, pelaku meneriakkan allahuakbar.
Insiden ini hanya berjarak satu hari dari serangan di dekat masjid di London, dan serangan ke van polisi di Paris. (adk/jpnn)
Sebuah ledakan mengguncang stasiun kereta api di jantung Kota Brussels, Belgia, Selasa (20/6) sekitar pukul 19.00 waktu setempat.
Redaktur & Reporter : Adek
- Legislator PKS: Misi Paus Fransiskus Menyetop Genosida di Palestina Harus Dilanjutkan
- Mengenang Paus Fransiskus, Ketum PP Muhammadiyah: Sosok Penyantun dan Humoris
- Siapa Pemegang Kendali Vatikan Sepeninggal Paus dan Bagaimana Memilih Penggantinya?
- Sede Vacante, Masa ‘Kursi Kosong’ setelah Paus Vatikan Wafat
- Setahun Sebelum Meninggal, Paus Fransiskus Sederhanakan Liturgi Pemakaman Kepausan
- Kabar Duka, Paus Fransiskus Meninggal Dunia