Terikat Seat Bealt, Dua Jenazah Ditemukan Mengapung di Selat Karimata

jpnn.com - PANGKALAN BUN – Dua jenazah penumpang AirAsia QZ8501 kembali ditemukan, hari ini, Minggu (18/1) oleh anggota TNI AL dari KRI Banda Aceh. Jenazah tersebut ditemukan mengapung di dekat lokasi penyelaman pencarian main body pesawat di Selat Karimata.
Dilansir Kalteng Pos (Grup JPNN.com), kedua jenazah yang ditemukan mengapung sekitar pukul 10.30 WIB itu diketahui masih terikat sabuk pengaman (seat belt) di kursi pesawat.
Setelah berhasil dievakuasi dari laut, jenazah saat ini dibawa menggunakan KRI Sibolga menuju Kumai untuk selanjutnya diover ke kapal SAR. Belum ada keterangan resmi mengenai jenis kelamin korban.
“Kondisi jenazah sudah rusak. Ini memang unpredictable, tidak bisa kami analisa," kata Panglima Armada RI Kawasan Barat (Pangarmabar) Laksda Widodo kepada wartawan di KRI Banda Aceh yang sedang berada di Selat Karimata, Kalimantan Tengah, Minggu (18/1).
Dengan penemuan ini, maka total yang sudah ditemukan berjumlah 51 jenazah. Dari jumlah itu, 46 di antaranya sudah berhasil diidentifikasi.(ena/nto/jpnn)
PANGKALAN BUN – Dua jenazah penumpang AirAsia QZ8501 kembali ditemukan, hari ini, Minggu (18/1) oleh anggota TNI AL dari KRI Banda Aceh. Jenazah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Laksda TNI Edwin Bicara Soal Peran Strategi TNI AL Menjaga Potensi Maritim Menuju Swasembada Pangan
- Buntut Polemik Lagu Bayar Bayar Bayar, Sukatani Dapat Tawaran jadi Duta Polri
- Mediator dari DPC Peradi Jakbar Diharapkan Bisa Mendamaikan Perkara Perdata
- Pejabat Pemkab Sumedang jadi Direktur di Kementerian PKP, Wabup Fajar Ucap Syukur
- Apa Itu Danantara yang Baru Diluncurkan Presiden Prabowo? Simak Penjelasannya di Sini
- DPR: Sikap Kapolri Menanggapi Lagu 'Bayar Bayar Bayar' Harus Diteladani Anggota Polisi