Terima Kunjungan Panitia Perayaan Nyepi Nasional, Ketua MPR Bamsoet Sampaikan Hal Ini

"Semua perbedaan itu tidak harus diseragamkan, tidak juga harus ditiadakan," tegas Bamsoet.
Menurut Bamsoet, semua perbedaan dan keragaman itu justru harus diikat oleh persaudaraan sejati,kebersamaan, dan kesadaran yang kuat bahwa kita adalah saudara sebangsa dan se-tanah air.
Ketua ke-20 DPR itu juga berharap Perayaan Nasional Dharma Santi Hari Suci Nyepi juga harus dijadikan sebagai momentum menumbuhkan rasa syukur, kedamaian, dan harmoni dalam setiap hati sanubari bangsa Indonesia.
Sekaligus semangat kebangkitan serta tumbuhnya harapan untuk menyongsong masa depan yang lebih baik.
"Tugas kita bersama sebagai umat beragama adalah menjaga agar harapan itu terus menebarkan cahaya yang menerangi kehidupan," pesan Bamsoet.
Lebih penting lagi, lanjut Bamsoet, adalah mewujudkan berbagai harapan tersebut menjadi kenyataan.
"Karenanya, momen Perayaan Nasional Dharma Santi Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka jangan hanya dimaknai dari aspek ritual peribadatan semata," kata Bamsoet mengingatkan.
Momen tersebut juga perlu ditindaklanjuti secara horisontal melalui berbagai kegiatan yang menebar pesan perdamaian, menggugah semangat persaudaraan, membangun rasa kepedulian, dan menjadi penyemangat untuk melakukan pembaharuan.
Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet menyampaikan sejumlah hal saat menerima kunjungan Panitia Perayaan Nyepi Nasional dan sejumlah pengurus PHDI
- Waka MPR Hidayat Nur Wahid: Netanyahu Lebih Pantas Ditangkap ICC Dibandingkan Duterte
- Waka MPR: Seni Ukir Jepara Bangkit di Tangan Generasi Muda
- Neng Eem Puji Keputusan Presiden Prabowo yang Umumkan Ojol dapat THR
- Jaga Warisan Intelektual Bangsa, Ibas Siap Kawal Regulasi dan Insentif Penulis
- Wakil Ketua MPR Tegaskan Pentingnya Regenerasi demi Keberlangsungan Seni Ukir Jepara
- Audiensi dengan Penulis Perempuan, Ibas Sampaikan Menulis Bisa Membentuk Peradaban