Terima Pantarlih di Kediamannya, Sekjen PDIP Singgung Kisruh DPT pada 2009

Terima Pantarlih di Kediamannya, Sekjen PDIP Singgung Kisruh DPT pada 2009
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menerima kunjungan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) Kota Bekasi di kediamannya, Villa Taman Kartini, Bekasi, Selasa (2/7). Foto: PDIP

"Jadi, ini satu hal yang baik. Dari Ibu Mega, kan, selaku mengirimkan pesan kepada kami seluruh kader PDIP untuk mendukung seluruh tahapan pemilu, khususnya yang berkaitan dengan data pemilih. Karena apa pun hak konstitusional warga untuk memilih itu dijamin konstitusi," ungkap pria asal Yogyakarta itu.

Dia sempat mengulas soal kisruh Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang terjadi pada Pemilu 2009.

"Saya inisiator hak angket ketika menjadi anggota DPR, terkait dengan persiapan DPT. Karena ini bukan masalah teknis, DPT bukan masalah teknis tapi ini ideologis. Tiap warga negara punya hak pilihnya itu harus dijamin oleh konstitusi. Agar bisa menggunakan haknya dalam memilih. Maka kami berjuang habis habisan," jelas Hasto.

Dialog terkait pencocokan dan penelitian itu dilakukan sekitar 30 menit. Setelah Pantarlih memberikan tanda bukti terdaftar kepada pemilih kepada Hasto.

Selanjutnya, petugas menempelkan stiker di depan rumah Hasto. Sambil tersenyum, Hasto mengajak Pantarlih untuk bersalaman.

Selanjutnya Hasto dan seluruh keluarga didampingi Ketua RW dan Ketua RT setempat mempersilakan semua yang hadir untuk sarapan pagi dengan menu soto ayam dan diakhiri dengan foto bersama.

Seusai pertemuan, Hasto mengatakan coklit ini sangat diperlukan dalam mewujudkan pemilu yang demokratis.

"Dengan pendataan pemilih secara langsung merupakan jalan untuk melindungi hak konstitusional warga negara yang memenuhi syarat merupakan hal yang sangat baik. Kami beri dukungan sepenuhnya mengapresiasi seluruh kerja KPU dan Bawaslu," ujar Hasto. (tan/jpnn)


Sekjen PDIP mengatakan coklit ini sangat diperlukan dalam mewujudkan pemilu yang demokratis.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News