Terima Rp 250 Juta, Ketua DPP PKB Mengaku Itu Uang Pinjaman
jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa Muamir Muin Syam mengaku pernah menerima uang Rp 250 juta dari Direktur PT Papua Indah Perkasa Teddy Renyut. Uang itu diberikan untuk menyewa rumah.
"Sekitar 250 juta. Itu sebagai bentuk pinjaman untuk sewa rumah," kata Muamir saat bersaksi dalam persidangan Teddy di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (15/9).
Teddy merupakan terdakwa perkara dugaan suap proyek pembangunan rekonstruksi tanggul laut Abrasi Pantai di Kabupaten Biak Numfor.
Muamir mengaku tidak memiliki bukti kuitansi terkait dengan pinjam meminjam itu. "Tidak ada hanya kepercayaan saja," ujarnya.
Muamir menyatakan sudah mengembalikan pinjaman itu ke Teddy melalui mantan asisten tenaga ahli Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Aditya Akbar Siregar.
Muamir mengaku memiliki bukti terkait pengembalian pinjaman itu. "Saya juga punya bukti kuitansi pengembalian itu," tandasnya. (gil/jpnn)
JAKARTA - Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa Muamir Muin Syam mengaku pernah menerima uang Rp 250 juta dari Direktur PT Papua Indah Perkasa Teddy
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Keberadaan Satgas Nataru Diyakini Turut Menekan Angka Kecelakaan
- Wamenhub Suntana Pantau Kelancaran Lalu Lintas di Pos Gadog Puncak
- TNI AD Mengerahkan 58 Ribu Prajurit Bantu Polri Mengamankan Nataru
- Libur Natal, TMII Dipadati Lebih dari 12 Ribu Pengunjung
- Juru Dakwah Bakal Disertifikasi, Wantim MUI Memberi Masukan
- Libur Natal, Taman Margasatwa Ragunan Dipadati Lebih dari 35 Ribu Pengunjung