Terjebak di Laut, Ratusan Pengungsi Rohingya Kurus Kering, Belasan Meninggal di Kapal
Minggu, 03 Mei 2020 – 12:55 WIB
Warga Rohingya dari Myanmar dan Bangladesh selama bertahun-tahun menempuh cara untuk menyelamatkan diri dengan kapal menuju Thailand dan Malaysia, ketika kondisi laut cukup tenang antara Oktober hingga April.
Ratusan orang meninggal pada 2015 setelah tindakan keras di Thailand membuat para penyelundup meninggalkan kargo bermuatan manusia di laut. (Reuters/antara/jpnn)
Ratusan pengungsi warga Rohingya kelaparan dan kurus kering setelah beberapa pekan di laut, tiba di Bangladesh pada pertengahan April.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Kasus Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Ada yang Anak-anak
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Timnas Indonesia Menang Tipis atas Myanmar, Shin Tae Yong Puas?
- Timnas Indonesia vs Myanmar: Shin Tae Yong Bawa Misi Terselubung
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Pemkot Pekanbaru Mengalami Kendala Pindahkan 277 Pengungsi Rohingya