Terjerat Utang Rp 1 M, Rekayasa Kematian, Tetangga Ditembak
Dari keterangan pihak kepolisian, berdasar pengakuan Noval, dari Kota Pinang pelaku berencana mau pergi ke Sibolga dan kembali menumpangi bus. Tapi di daerah Aek Kanopan, dia turun membeli topi dan masker.
Kemudian kembali naik bus menuju Amplas Medan dan pukul 21.30 WIB berangkat ke Nanggroe Aceh Darusalam, Kamis (23/10) sekitar pukul 14.30 WIB. Di Aceh, Noval sempat 30 hari tinggal bersama pamannya bernama Om Ramlan.
Setelah sebulan, Noval sudah mulai gelisah sehingga Jumat 21 November, dia menghubungi istrinya meminta kiriman uang Rp2 juta untuk ongkos pergi ke Semarang.
Selanjutnya, 22 Nopember dia pergi ke Semarang menumpangi pesawat dari Bandara Udara Banda Aceh. Nova turun di Jakarta dan melanjutkan perjalanan darat dan tiba di Semarang, Minggu 23 November.
Karena merasa tidak nyaman, tersangka kembali ke Medan dan pada tanggal 2 Desember, dia ditangkap personel Satreskrim Polres Asahan. (sus/smg)
KISARAN - Demi mengelak dari utang Rp1 miliar lebih, Nova Ariandi Silalahi alias Noval merekayasa kematiannya. Dia menembak mati tetangganya, Hasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pasutri Lansia Meninggal Tak Wajar di Kudus, Diduga Korban Pembunuhan
- Kajari Kediri Melepas Tembakan saat Mobilnya Diadang Pemotor, Ini yang Terjadi
- Anggota Polda Jabar jadi Pelaku Penganiayaan Wanita di Cirebon, Propam Bergerak
- Saling Bunuh Remaja Pelaku Tawuran Pakai Senjata Tajam di Koja
- FBR Ditangkap saat Mengantar Sabu-Sabu
- Simpan 1,7 Kg Sabu-Sabu, FBR dan AD Ditangkap Polisi