Terkait Insiden Bendera Indonesia Terbalik, Menpora Kamboja Temui Dito Ariotedjo
jpnn.com - Permintaan maaf resmi telah diberikan oleh Kementerian Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kamboja kepada Menpora Dito Ariotedjo terkait terbaliknya bendera Indonesia pada pre-show opening ceremony SEA Games 2023, Jumat (5/5).
Mendikpora Kamboja Hang Chuon Naron, bahkan meminta bertemu langsung dengan Menpora Dito pada Jumat malam. Namun, karena sudah terlalu larut, pertemuan baru terjadi pada Sabtu (6/5) pagi.
"Kami langsung melakukan protes melalui surat dari NOC. Tadi pagi, Menteri Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kamboja meminta maaf langsung," kata Dito.
Dalam permintaan maaf langsung itu juga, Menteri Naron memastikan sudah memberikan sanksi tegas kepada panitia dan pihak yang membuat kesalahan.
Menpora Dito juga membagikan momen pertemuannya dengan Mendikpora Kamboja melalui media sosialnya di Instagarm.
"Kemarin itu acaranya masih Pre-Show, tetapi karena live, netizen Indonesia langsung melakukan protes," ucap Dito.
Menteri asal Partai Golkar tersebut menambahkan, Menteri Kamboja tidak mengetahui kejadian itu karena memang belum ada di Stadion Nasional Morodok Techo.
"Pak Menteri Kamboja mengaku baru mengetahui dari media sosial terkait kejadian itu. Ini menunjukkan bagaimana besar kekuatan netizen Indonesia," tuturnya.
Menpora Dito Ariotedjo telah menerima permintaan maaf langsung dari Pemerintah Kamboja setelah insiden bendera merah putih yang terbalik di SEA Games 2023
- Piala AFF 2024: Kiper Kamboja Dituding Terlibat Pengaturan Skor, Pemain Ini Membela
- Piala AFF 2024: Kamboja Diganggu Isu Pengaturan Skor
- WNI Jadi Bandar Judi Online di Kamboja
- Bulog Masih Melakukan Penjajakan untuk Akuisisi Produsen Beras di Kamboja
- Polisi Bandara Soetta Gagalkan Pengiriman Belasan CPMI ke Kamboja
- Polisi Gagalkan Keberangkatan Belasan WNI ke Kamboja, Ada yang Ditawari Jadi Admin Judol