Terkait Silatnas Honorer K2, Titi: Pak Jokowi itu Tidak Terduga Orangnya

jpnn.com, JAKARTA - Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) tetap memberikan dukungan terhadap Silatnas dengan Presiden Jokowi, meski mereka tidak terlibat dalam kepanitiaan.
Dukungan itu ditunjukkan Ketua Umum PHK2I Titi Purwaningsih dengan menginstruksikan seluruh anggotanya hadir di Silatnas 17 Maret. Walau ternyata batal dilaksanakan dan diundur 23 Maret.
"Itu di luar perkiraan kami. Saya hanya memberikan dukungan dan meminta seluruh anggota hadir. Karena agenda ini bagus untuk masa depan honorer K2," kata Titi kepada JPNN, Sabtu (16/3).
Titi mengakui, banyak honorer K2 yang kecewa dengan pembatalan agenda Silatnas Keluarga Besar Honorer K2 Indonesia (KBHK2I) 17 Maret bersama Presiden Joko Widodo. Namun, dia bisa memahami kondisi panitia KBHK2I yang kekurangan dana.
BACA JUGA: Silatnas Honorer K2 Batal, Massa dari Jatim Sudah di Jakarta
"Mudah-mudahan, kendala itu bisa tertangani dengan dukungan seluruh honorer K2. Kalau presiden datang di Silatnas, saya yakin akan ada perubahan besar bagi nasib honorer K2," tegas Titi.
Titi menilai Jokowi adalah presiden yang kebijakannya sering tidak terduga. Kadang, apa yang dinilai tidak mungkin, malah dilaksanakan Jokowi.
Titi Purwaningsih bisa memahami penundaan Silatnas Honorer K2 dengan Presiden Jokowi yang semula akan digelar 17 Maret.
- BKN Minta Instansi Gercep Urus Pemberkasan NIP Peserta Lulus Seleksi ASN
- Simak Kalimat Apen saat Demo Honorer R2-R3, Bagaimana Pendapat Anda?
- 5 Berita Terpopuler: PPPK Bisa Nikmati Kenaikan Gaji Berkala hingga Pensiun, Honorer K2 Teknis Juga Minta Diangkat PNS
- Honorer K2 Teknis Bersurat Kepada Prabowo, Minta Diangkat PNS
- 5 Honorer Lulus PPPK 2024 Tidak Berhak Mengisi DRH, Simak Penyebabnya
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Diperpanjang, Honorer Bakal Diangkat Bertahap, Tinggal Dibuatkan SK Saja