Terkait Surabaya Membara, Soekarwo : Jangan Menyalahkan
jpnn.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Soekarwo memilih enggan berkomentar terkait siapa pihak yang salah dalam peristiwa jatuhnya korban, saat perhelatan drama kolosal Surabaya Membara. Pemprov Jatim lebih memilih untuk mencari solusi dari peristiwa tersebut.
"Kita pendekatannya adalah kemanusiaan. Bukan untuk mencari siapa yang salah dan yang benar. Tapi cari solusi yang ada. Saat ini korban ada yang dirawat di RSU dr Soetomo, RS PHC dan RSUD Soewandhi," ujar pria yang akrab disapa Pakde Karwo.
Meski tidak ada kerjasama dengan Pemprov Jatim, namun Gubernur dua periode itu tidak mempermasalahkan pihak penyelenggara acara drama Surabaya Membara menggunakan logo Pemprov Jatim di poster kegiatan.
"Itu tidak masalah karena untuk ulang tahun Pemprov. Tapi sementara dicek, memang tidak ada kerjasama dengan kita. Tapi sebelum-sebelumnya memang ada kerjasama," ungkap Pakde Karwo.
Menurutnya acara Surabaya Membara adalah partisipasi dari masyarakat. "Ini partisipasi masyarakat yang ingin mengelorakan 10 November dan ulang tahun (Jawa Timur). Makanya kami apresiasi. Makanya judulnya penyelesaian kemanusian, bukan mencari yang salah dan benar," tuturnya. (JPNN/pda)
Kita pendekatannya adalah kemanusiaan. Bukan untuk mencari siapa yang salah dan yang benar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Airlangga Optimistis Golkar Jadi Pemenang Pemilu 2024, Begini Alasannya
- Usut Kasus Korupsi di Jatim, KPK Periksa Pembisik Jokowi
- Pakde Karwo Minta Pemuda Tiru Semangat Bung Tomo
- Pakde Karwo: Legislatif Daerah Bukan Bagian dari Pemerintah
- Pakde Karwo Mundur dari Komut Semen Indonesia, Rudiantara Penggantinya
- Bisa Jadi Ada Upaya Halangi AHY Masuk Lingkaran Presiden Jokowi