Terkena Pseudoaneurisma Sinus Sphenoid, Eka Sering Mimisan Ekstrem

Sekali Keluar Darah Bisa Lebih dari Seliter

Terkena Pseudoaneurisma Sinus Sphenoid, Eka Sering Mimisan Ekstrem
Eka Wulan, 21 Tahun, warga asal Situbondo penderita penyakit langka, Pseudo Aneurisma Sinus Penoid saat ditemui di Rumah Sakit Doktor Soetomo Surabaya, Selasa (11/12). Foto: Dupta Wahyu/Jawa Pos
Keluarga Eka patut bersyukur. Selain operasi berlangsung lancar, mereka tidak mengeluarkan biaya pemasangan ring yang harganya selangit itu karena ter-cover jamkesda.

"Kami hanya mengganti beberapa biaya obatnya. Meski begitu, kami amat bersyukur karena penderitaan anak kami bisa hilang," tegas Binti.

Menurut dr Muhtarum Yusuf SpTHT-KL(K), kasus Eka tergolong penyakit sangat langka. Angka kejadiannya 1 kasus dibanding 100 kasus aneurisma bagian kepala leher. Jadi, di antara 100 kasus aneurisma atau kelainan pembuluh darah di area kepala leher, hanya 1 kasus pseudoaneurisma sinus sphenoid. "Sejak saya berdinas di RSUD dr Soetomo pada 1997, baru kali ini ketemu penyakit ini," papar lulusan FK Unair tersebut.

 

Dokter yang akrab disapa Yusuf itu menuturkan, penyakit tersebut merupakan kelainan pembuluh darah di pangkal hidung atau bagian sinus sphenoid. Lebih spesifik, lemahnya arteri karotis interna yang berbatasan dengan dinding sinus sphenoid.

Eka Wulan tidak pernah menyangka bahwa kecelakaan ringan yang menimpanya pada 30 Oktober 2011 berbuah penyakit langka. Sejak itu, Eka sering mimisan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News