Terkendala Bahasa, Tim Rusia jadi Sasaran Ledekan
Jumat, 18 Mei 2012 – 07:07 WIB

Tim SAR Rusia di Gunung Salak. Foto : Kelik/Radar Bogor/JPNN
"Kita hanya pakai bahasa isyarat karena mereka juga tidak lancar bahasa Inggris," tutur Irawan, anggota Tim SAR yang ditugaskan untuk mengawal tim Rusia.
Kemarin, tim Rusia ikut membantu evakuasi jenazah korban Sukhoi. Namun, mereka ditempatkan di titik paling atas, tepatnya di pinggir Lapangan. Pada Selasa (15/5), mereka sempat turun ke lokasi penemuan mayat, tetapi tak ikut melakukan evakuasi, melainkan hanya memotret puing-puing pesawat. (*)
Kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 membuat Gunung Salak semakin dikenal publik hingga ke mancanegara. Ya, pesawat canggih buatan Rusia itu "terkubur"
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara