Terlambat Berobat, ke Dokter Sudah Kritis
Kamis, 21 Januari 2010 – 02:14 WIB
Di Singapura, kondisi Michael sempat membaik. Tekanan darahnya meningkat hingga lebih dari 100 mmHg. Sayang, kondisi ini tak berlangsung lama. Selasa (19/1) sekitar pukul 23.00 kondisinya kembali menurun. Tekanan darahnya anjlok lagi hingga 70 mmHg.
Menginjak Rabu dini hari (20/1), kondisi pria ramah itu makin parah, hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir pada pukul 06.08 WIB atau pukul 07.08 waktu Singapura. "Saat ditelepon (dikabari Michael meninggal, Red) saya benar-benar sangat shock," ujar Toto.
Sebagian besar anggota keluarga Michael tinggal di Amerika Serikat. Termasuk kedua orangtuanya. Diperkirakan mereka tiba di Jakarta hari ini, Kamis (21/1), sekitar pukul 10.00. "Tapi, mungkin tidak sempat ikut ke pemakaman. Soalnya, pemakamannya kan pagi," kata Toto.
Jenazah Michael dimakamkan di pemakaman elite San Diego Hills Memorial Park Karawang pukul 06.08. Jenazah diberangkatkan dari rumah duka setelah subuh. (nw)
Presiden Direktur PT Astra International Tbk, Michael Dharmawan Ruslim, dikenal sebagai orang yang sangat peduli kesehatan. Namun, dia tumbang dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408