Terlibat Curanmor, Tiga Siswa SMK Diberhentikan
Sabtu, 24 November 2012 – 09:42 WIB
PADANG--Dinas Pendidikan (Disdik) Padang, menegaskan tiga siswa SMK di Kota Padang yang terlibat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) diberhentikan dari sekolah masing-masing. Disdik Padang menyerahkan sepenuhnya kepada aparat kepolisian untuk menindaklanjuti kasus tersebut secara hukum. Kasat Reskrim Mapolresta Padang, Kompol Iwan Ariyandhi ketika dikonfirmasi mengatakan, ketiga pelajar tersebut masih dalam pemeriksaan. Di hadapan penyidik, ketiganya mengaku baru sekali melakukan aksi curanmor.
"Saya sudah memerintahkan kepala sekolah untuk mengembalikan siswanya itu kepada orangtua mereka," tegas Kepala Dinas Pendidikan Padang, Indang Dewata, kepada Padang Ekspres (Grup JPNN), Jumat (23/11).
Baca Juga:
Ketiga pelajar itu TA, 17, SMK Tamsis, ED, 18, SMK Nasional, dan ES, 17, SMK nasional. Data Disdik Padang, tahun ini telah sembilan siswa diberhentikan dari sekolah. "Ke depan seluruh sekolah baik itu sekolah negeri maupun swasta untuk menjalankan SK No 420/2011 tentang pemberhentian siswa tawuran, atau kasus pidana lainnya," ungkapnya.
Baca Juga:
PADANG--Dinas Pendidikan (Disdik) Padang, menegaskan tiga siswa SMK di Kota Padang yang terlibat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) diberhentikan
BERITA TERKAIT
- 5 Hari Polisi Memburu Pelaku Pembunuhan Wanita di Kebun Teh Cianjur
- Polisi Kejar 8 Perampok WN Ukraina di Bali, Kerugian Capai Rp3,4 M
- Ini Komplotan Begal Sadis yang Beraksi di Jakarta Utara
- 7 Warga Jabar Ditangkap di Riau Gegara Merusak Hutan Lindung SM Rimbang Baling
- Perampok WNA Ukraina yang Ditangkap di Bali Ternyata Bule Rusia, Begini Kronologinya
- Polda Bali Tangkap Satu Pelaku Perampokan WNA Ukraina, 8 Orang Masih Diburu