Terlibat dalam Ekonomi Syariah, Pimpinan BAZNAS Terima Penghargaan dari BI
jpnn.com, JAKARTA - Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Prof. Dr. Zainulbahar Noor, SE, M.Ec menerima Bank Indonesia Award.
Penghargaan tersebut diberikan dalam Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2022 kategori Penggiat Ekonomi Sosial Syariah/Tokoh Penggiat Ekonomi Syariah Terbaik.
Zainulbahar menduga penghargaan tersebut diberikan karena keterlibatannya dalam praktik dan keaktifan saat pendirian Bank Muamalat pada 1991.
Kala itu, dia menjabat sebagai Direktur Utama pertama Bank Muamalat, dan 10 tahun kemudian menjadi Anggota Dewan Komisaris Bank Muamalat.
"Selama tujuh tahun terakhir ini saya di BAZNAS. Saya bersyukur atas penghargaan yang diberikan ini," kata Zainulbahar dalam keterangannya, Selasa (6/12).
Dia pun meyakini sistem perbankan syariah jauh lebih tepat dibanding konvensional yang dalam pandangan Islam berunsur riba.
"Produk perbankan syariah yang tidak terikat dengan riba itu lebih berkeadilan dan setiap nasabah bisa lebih berkembang tanpa denda," tuturnya.
Dia pun bersyukur setelah berdirinya Bank Muamalat, banyak lembaga syariah bermunculan, seperti gadai syariah dan saham syariah.
Pimpinan BAZNAS menerima penghargaan terbaik dari Bank Indonesia karena terlibat dalam praktik ekonomi sosial syariah.
- BAZNAS Raih Prestasi Gemilang di BPKH Award 2024
- Perkuat Kolaborasi ZIS di ASEAN, ICONZ ke-8 Hasilkan 5 Resolusi Strategis
- ICONZ ke-8 Bahas Peran Zakat dalam Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem
- Rupiah Melemah Karena Penggeledahan di BI? Misbakhun Angkat Suara
- Pemerintah Sebar Uang Layak Edar Rp 133,7 Triliun untuk Natal dan Tahun Baru
- Sambut Natal & Tahun Baru, BI Menyediakan Uang Layak Edar Rp 133,7 Triliun