Terlibat Peredaran Sabu, Oknum Polisi di Medan Ditangkap
jpnn.com, MEDAN - Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri bersama Ditresnarkoba Polda Sumatera Utara (Sumut) membekuk salah satu oknum polisi, berinisial M. Pelaku ditangkap karena terlibat dalam peredaran narkoba jenis sabu-sabu seberat 2,9 kilogram di Deli Serdang, Medan.
Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Eko Daniyanto mengatakan, penangkapan itu merupakan hasil pengembangan dari dua pelaku yang lebih dulu dibekuk yakni, Y dan A.
"Setelah dikembangkan didapatkan pelaku M. Total sabu-sabu diamankan seberat 2,9 kilogram," kata Eko, Jakarta, Sabtu (10/11).
Dia menambahkan, operasi penangkapan itu bermula ketika penyidik menangkap tersangka A. Saat dilakukan penggeledahan di rumahnya, petugas menemukan barang bukti sabu-sabu seberat 1,9 kilogram. Barang haram itu disimpan dalam plastik teh berwarna emas bertuliskan Guayinwang.
Pelaku A kemudian dilakukan pemeriksaan, dari situ polisi menangkap tersangka lainnya, yakni Y di Jalan Bunga Asoka, Medan Selayang, Medan. Petugas juga melakukan pengembangan terhadap Y.
Dari hasil pemeriksaan itu, petugas gabungan mendapatkan informasi bahwa adanya oknum Polri berinisial M yang menerima paketan sabu-sanu lainnya.
Setelah menemukan oknum Polri itu, kata Eko, petugas langsung melakukan penggeledahan di kediaman M. Hasilnya, petugas menemukan barang bukti sabu-sabu seberat satu kilogram.
“Kasus ini masih kami kembangkan. Untuk pelaku yang tertangkap sudah ditahan,” tandas dia.(cuy/jpnn)
Kasus ini masih kami kembangkan. Untuk pelaku yang tertangkap sudah kami ditahan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Oknum Polisi Pembunuh Warga di Cilegon Tersangka, Sahroni: PTDH Sekalian
- Bea Cukai Ringkus Seorang Penumpang Feri yang Menyelundupkan Sabu-Sabu dari Malaysia
- Simpan Sabu-Sabu 31 Bungkus, Aan Ditangkap Polisi
- 2 Oknum Polisi Tutupi Pembunuhan Wanita di Karo, Sahroni: Ini Sangat Melenceng
- Cabe yang Ternyata Berisi Sabu-Sabu
- 2 Oknum Polisi Terlibat Pembunuhan Wanita di Karo Sumut, Ini Perannya