Terlibat Prostitusi, 18 Cewek WNA Dipulangkan Paksa

jpnn.com, JAKARTA - Kantor Imigrasi Kelas 1 Khusus TPI Ngurah Rai akhirnya memulangkan seorang wanita yang merupakan warga negara asing (WNA) asal Benua Afrika, Selasa (26/6) kemarin.
Pemulangan tersebut karena sang wanita alias cewek asing terlibat dalam aktivitas prostitusi di Bali. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Imigrasi Kelas 1 Khusus TPI Ngurah Rai, Amran Aris, kemarin.
Menurut Amran, selain satu wanita yang dipulangkan tersebut, ada beberapa wanita WNA lain yang telah dipulangkan terlebih dahulu.
Setidaknya jumlah mereka sekitar 18 orang. Semuanya dipulangkan ke negara asalnya karena terlibat prostitusi di Bali.
Belasan cewek WNA tersebut menjajakan diri kepada pria, baik itu pria lokal maupun wisatawan di sekitar daerah Kuta, Badung, Bali.
“Mereka terlibat pelacuran di Kuta. Semuanya kami tangkap bulan Mei 2019 lalu,” kata Amran Aris kepada media.
Menurutnya, belasan wanita asak Benua Afrika ini mematok harga berkisar Rp 1 juta untuk sekali kencan.
Harga ini bisa berubah tergantung siapa yang ingin menggunakan jasa mereka. Untuk lokasi kencan, biasanya mereka akan mengajak pelanggan mereka ke hotel.
Belasan cewek WNA terlibat prostitusi. Mereka menjajakan diri kepada pria, baik itu pria lokal maupun wisatawan di sekitar daerah Kuta, Badung, Bali.
- Jadi Tersangka, Kades Kohod segera Dicegah ke Luar Negeri
- Pegawai Imigrasi Diduga Selingkuh, Tak Terima Dilabrak Istri Sah, Lalu Menabrak
- Labrak Suami yang Diduga Selingkuh, Wanita Ini Malah Ditabrak, Pegawai Imigrasi Terlibat
- Fakta Prostitusi Terselubung di Gunung Kemukus Melibatkan Anak di Bawah Umur
- Gunung Kemukus Sragen Ternodai Prostitusi Terselubung
- Prostitusi Online di Kelapa Gading Sudah Berjalan 2 Bulan