Terlilit Utang, Pasutri Gantung Diri
Rabu, 09 Maret 2011 – 08:37 WIB
BOGOR-Pasangan suami istri (pasutri) Cin Hai (30) dan Vera (29) asal Jalan Raya Ciseeng RT 01/01, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, ditemukan tewas tergantung di toko material bangunan miliknya di Desa Cibinong, RT 04/05 Kecamatan Gunungsindur, Selasa (8/3) pagi. Diduga pasutri tersebut nekat mengakhiri hidupnya dengan cara menggantung diri menggunakan seutas tali tambang biru karena stres terlilit utang. Pria yang sehari-hari menjadi sopir mobil material ini sempat menunggu lama. Namun, korban tidak kunjung keluar. “Karena lama meunggu, saya telepon orangtua bos saya yang tinggal di Jakarta. Dia lalu memerintahkan saya membongkar paksa pintu toko,” terangnya.
Peristiwa gantung diri pasutri tersebut pertama kali diketahui Nadul (32) dan dua rekannya, Agus dan Amit. Saat itu, ketiganya yang merupakan karyawan korban berencana meminta ongkos untuk mengirim semen sekitar pukul 08:00 WIB. Namun saat itu, toko material milik korban masih dalam keadaan terkunci rapat.
Baca Juga:
“Saya memang akan meminta ongkos pengiriman semen. Tapi pintu material masih terkunci, makanya saya panggil-panggil bos saya, namun tak ada jawaban,” terang Nadul saat ditemui di lokasi kejadian.
Baca Juga:
BOGOR-Pasangan suami istri (pasutri) Cin Hai (30) dan Vera (29) asal Jalan Raya Ciseeng RT 01/01, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, ditemukan
BERITA TERKAIT
- Arjuna Faddli Dituntut Vonis Mati
- Maling Motor Ini Incar Kendaraan Milik Pelaku Tawuran, Modus Sebagai Polisi
- Satu Keluarga Coba Bunuh Diri Gegara Pinjol, Ada yang Selamat
- Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89, Bareskrim Sita Aset Rp 200 Miliar di Bali
- Selesai Video Call, Pemuda Asal Lombok Ditikam Rekannya di Malaysia
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Pengiriman Rokok Ilegal di Surabaya