Termiskin Hanya Nikmati 15 Persen
Senin, 13 Desember 2010 – 20:04 WIB

Termiskin Hanya Nikmati 15 Persen
JAKARTA- Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Darwin Zahedy Saleh menyebutkan, 25 persen kelompok rumah tangga dengan penghasilan dan pengeluaran per bulan terendah, hanya menikmati sebesar 15 persen dari alokasi BBM bersubsidi. Sementara itu sebut Darwin, 25 persen kelompok rumah tangga dengan penghasilan dan pengeluaran per bulan tertinggi menikmati alokasi subsidi BBM sebesar 77 persen.
’’ Dapat dilihat, dari data tersebut terjadi ketimpangan dalam pengalokasian sasaran penerima subsidi BBM,’’ ucap Darwin dalam rapat kerja dengan Komisi VII DPR di gedung DPR/MPR, Senin (13/12). Dikatakan Darwin, data-data yang dikemukakannnya di hadapan DPR itu didapat berdasarkan hasil survey Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) pada tahun 2008 dan Bank Dunia di tahun 2010 serta laporan Kementerian ESDM.
Baca Juga:
"Dengan kebijakan pengaturan BBM bersubsidi ini bukan hanya semata-mata membatasiya, tapi bagaimana subsidi bisa dirasakan oleh yang berhak mendapatkannya. Jadi, dari hasil survey tersebut, maka perlu dibenahi agar subsidi BBM ini lebih terarah da tepat sasaran,’’ terang Darwin.
Hal yang senada juga dikemukakan Menko Perekonomian, Hatta Radjasa. Dia menyatakan bahwa pembatasan BBM bersubsidi ini dilakukan agar distribusinya bisa lebih tepat sasaran. Ini kata Hatta merupakan amant dari UU APBN 2011 yang mengamanatkan harus ada pengaturan dan pembatasan secara bertahap. ‘’ Jadi, inilah yang akan kita lakukan saat ini,’’ pungkasnya. (yud/jpnn)
JAKARTA- Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Darwin Zahedy Saleh menyebutkan, 25 persen kelompok rumah tangga dengan penghasilan dan pengeluaran
BERITA TERKAIT
- Sosok Kartini Masa Kini, Pendiri Bank Sampah Bukit Berlian
- Harga Pangan Hari Ini, Ada Apa dengan Cabai Rawit Merah
- TNI dan IPB Bersinergi Mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional
- Gandeng DANA, Pintu Goes to Office Kembali Digelar
- PNM Mekaar Dukung Perempuan Bangkit, Kisah Ibu Faizal Jadi Inspirasi
- Waskita Karya Update Perkembangan Proyek LRT Jakarta Fase 1B