Ternyata Baru Wacana
Rabu, 22 Agustus 2012 – 06:57 WIB
JAKARTA - Setelah dipercaya menjadi manajer timnas, politisi Habil Marati langsung mengumbar janji bakal menaikkan uang saku pemain timnas menjadi Rp1 juta perhari. Sebelumnya, jika menjalani pemusatan latihan para pemain mendapatkan Rp500 ribu per hari. Tapi apa yang disampaikan itu sepertinya belum bisa sepenuhnya diharapkan. Sebab dalam perkembangan terakhir pernyataan itu seolah dibantah sendiri. Ketika dikonfirmasi ulang oleh media sebelum Lebaran kemarin Ketua DPP PPP 2003-2007 itu menyatakan jika hal itu baru sebatas ide yang akan disampaikan kepada PSSI.
Menurut Habil Marati uang saku dinaikkan salah satunya dengan maksud agar para pemain yang berkompetisi di ISL (Indonesia Super Leagua) mau bergabung dalam pelatnas timnas Merah Putih.
Baca Juga:
"Saya sedih melihat uang harian pemain timnas senior cuma Rp 500 ribu. Ini timnas. Memalukan sekali. Akan saya naikkan menjadi Rp1 juta per hari, dan kami akan pakai sistem kontrak. Misalnya 3 bulan atau setahun. Jika mereka dipakai selama 1 tahun di timnas, maka gaji mereka Rp 1 juta dikali berapa hari mereka berada di timnas. Hal ini saya lakukan demi menumbuhkan kebanggaan bermain di timnas, dan diharapkan dengan terpenuhinya kebutuhan mereka, pemain juga akan menunjukkan permainan terbaiknya," ucap Habil Marati ketika menyaksikan latihan timnas di Lapangan Suttasoma 77, Halim pada 14 Agustus lalu.
Baca Juga:
JAKARTA - Setelah dipercaya menjadi manajer timnas, politisi Habil Marati langsung mengumbar janji bakal menaikkan uang saku pemain timnas menjadi
BERITA TERKAIT
- MotoGP Malaysia 2024: Pertaruhan Martin dan Bagnaia Menjadi Juara Dunia
- Liga 1: Alasan Klasik Bojan Hodak Seusai Persib Ditahan Imbang Tim Papan Bawah
- MotoGP Valencia 2024 Resmi Dibatalkan, Ada Seri Pengganti?
- Semen Padang Dapat Poin di Kandang Persib, Cek Klasemen Liga 1
- Ruben Amorim Ditunjuk jadi Pelatih MU
- Gol Perdana Rafael Struick untuk Brisbane Roar Gagal Berbuah Poin