Ternyata dari Lokasi ini, Awal Covid-19 di Kota Batu
jpnn.com, BATU - Wali Kota Batu, Jatim Dewanti Rumpoko menyatakan selama masa pandemi Covid-19 ini sekitar 80 hotel dan 1.000 lebih villa di kota tersebut terpaksa harus tutup sementara.
Selain karena dalam upaya mencegah penyebaran virus corona, penutupan sementara itu juga akibat sepinya pengunjung.
"Dibuka pun sekarang tidak akan ada orang yang datang. Apalagi hotel besar (bintang), ketika dibuka untuk operasional AC saja tidak cukup. Belum lagi untuk bayar karyawan tidak imbang dengan jumlah tamu yang datang. Lebih besar operasional daripada pendapatannya. Ini resiko," katanya.
Dewanti menambahkan, pasien Covid-19 pertama di Kota Batu berasal dari karyawan hotel.
Maka dari itu, Pemkot Batu memilih kebijakan untuk menutup sektor pariwisata seperti hotel, villa, tempat hiburan maupun wahana wisata yang dapat mengundang kerumunan orang.
Penutupan segala hal yang berkaitan dengan sektor pariwisata tersebut sudah dilakukan sejak awal April dan akan diperpanjang pada Mei, tergantung kajian dari Dinas Kesehatan Pemkot Batu. (ngopibareng/jpnn)
Pemkot Pemkot Batu memilih kebijakan untuk menutup sektor pariwisata sementara selama pandemi covid-19.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO
- Tamu Kehilangan Jam Tangan, Respons Santika Gubeng Dinilai Tidak Profesional
- ASN Pemkab Muna Dibunuh di Kamar Hotel Kendari
- Ternyata Ada 16 Kendaraan yang Ditabrak Bus Pariwisata dari Bali
- Bus Pariwisata dari Bali Menabrak 4 Mobil dan 2 Motor di Kota Batu, 4 Meninggal
- Kasus Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Ada yang Anak-anak