Ternyata, Detonator Dikirim Dari Penghuni Lapas Gowa
Kamis, 15 Juni 2017 – 22:58 WIB
![Ternyata, Detonator Dikirim Dari Penghuni Lapas Gowa](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/01/14/633bc66a026ae86b5ac89314307709a1.jpg)
Gedung Bareskrim Polri. Foto: dokumen JPNN.Com
"Nah, kemarin dia ingin gampang kirim lewat eskpedisi dan akhirnya terdeteksi," kata dia seraya menambahkan tersangka dijerat Undang-undang Darurat nomor 12 tahun 1951.
Sebelumnya jajaran Polda Sulsel menggagalkan upaya pengiriman 500 detonator yang disamarkan dalam kotak kue di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulsel.
Detonator itu akan dikirim ke Kota Pontianak, Kalbar. Dalam temuan Polri diketahui pengirim atas nama H Jamaluddin Daeng Karaman yang beralamat di Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulsel.
Penerima adalah Haji Raji yang beralamat Jalan MT Haryono, Gang Cenderawaih, nomor 24 B, RT 1, RW 1 , Ketapang, Kalbar. (boy/jpnn)
Kepolisian RI (Polri) masih terus mendalami upaya pengiriman 500 detonator dari Sulawesi Selatan (Sulsel) ke Kalimantan Barat (Kalbar).
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Temukan 177 Peluru dan Detonator di Pelabuhan
- Misteri Penyelundupan 500 Bahan Peledak ke Kalbar
- Beri Penghargaan Kepada Aviation Security, Menhub Minta Keamanan Bandara Diperketat
- 500 Detonator Berhasil Digagalkan, Menhub Minta Keamanan Lebih Ditingkatkan
- Hamdalah, Polda Sulsel Gagalkan Penyelundupan 500 Detonator ke Kalbar