Ternyata Foto Selfie Bisa Bantu Atasi Masalah Kesehatan

"Dalam beberapa situasi, pasien merasa dokter tak memperhitungkan pendapat mereka dan apa yang mereka pikir sedang terjadi," sebutnya.
Ia lantas menerangkan, "Secara tradisional, medis adalah 'dokter yang tahu segala sesuatu dan pasien hanya mendengarkan mereka dan mengatakan ya untuk semuanya'. Dan saya pikir dinamikanya benar-benar telah berubah."
Dokter umum dan seorang pendidik, Dr Justin Coleman, punya pasien yang membawa foto selama konsultasi, dan mengatakan hal tersebut bisa membantu dokter mendiagnosa - "meskipun 25 foto itu terlalu banyak", tuturnya.
Tapi selfies saja tidak cukup. Mereka paling berguna ketika dipertimbangkan dalam konteks yang sejalan dengan gejala lain yang dialami pasien dan sejarah medis mereka, katanya.
"Ini adalah alat seperti alat lainnya. Ia bisa berguna, tetapi dokter tak akan membuat diagnosa secara eksklusif atas foto yang pasien bawa," kemuka Dr Justin.
Dalam pandangannya, pasien yang menunjukkan foto selfie mereka ke dokter secara langsung di ruang konsultasi, lebih memudahkan. Tapi akan menjadi lebih rumit jika pasien mengirim foto ke dokter melalui SMS atau email.
Dr Justin mengatakan, ini membuka pintu untuk berbagai masalah, terutama beberapa yang berkaitan dengan privasi pasien dan masalah hukum medis terkait.
Pernah memotret ruam kulit, luka, atau tahi lalat anda sendiri? Atau merekam video asma atau kejang otot sehingga Anda bisa mendiskusikannya dengan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya