Ternyata Ini Alasan Pengembang Bergeser ke Perumahan Bersubsidi

Setidaknya terdapat tiga faktor yang mempengaruhi pembiayaan pembangunan perumahan bersubsidi ke depan.
Pertama, Penanganan Covid-19 sehingga tidak terjadi gelombang kasus baru. Kedua, keberlanjutan program kebijakan stimulus PPN yang ditanggung Pemerintah.
Ketiga, kepastian pemberian jumlah kuota dan anggaran subsidi perumahan dari pemerintah.
Sejauh ini, pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang pandemi ditopang oleh beberapa sektor yang terus menunjukkan pertumbuhan yang positif, antara lain sektor real estat serta sektor informasi dan komunikasi.
Pergeseran aktivitas masyarakat yang berubah menjadi serba online dan tingginya permintaan rumah sepanjang pandemi mendorong tumbuhnya kedua sektor ini.
Selain itu, tingginya permintaan rumah di masa pandemi juga didukung oleh berbagai kebijakan kemudahan untuk kepemilikan rumah dari pemerintah, Bank Indonesia maupun OJK mendorong sektor perumahan untuk terus tumbuh positif.(fri/jpnn)
Situasi pandemi Covid-19 dan adanya permintaan pasar berdampak pada pengembang bergeser ke perumahan bersubsidi.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Dukung Program 3 Juta Rumah, Bank Tanah Sediakan Lahan 33,116 Hektare
- Warga YVE Habitat Berpotensi Kehilangan Rumah Akibat PKPU di PN Jakpus
- Kementerian PKP Groundbreaking Pembangunan 500 Rumah Gratis Adaro untuk MBR
- Dukung PPN DTP, CitraGarden City Hadirkan Hunian Konsep Mediterania
- Perumahan Bersubsidi Khusus Polri Dibangun di Banten, Kapolda: Anggota Kami Membutuhkan
- Perluas Ekspansi di Jabar, BTN Relokasi Kantor Wilayah di Bandung