Ternyata Ini Keinginan PKS dalam Reshuffle Kabinet
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Salim Segaf Al Jufri mengharapkan, mulai 2016 ini jangan ada lagi menteri di kabinet pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla yang saling memojokkan satu sama lain.
Menurut Salim, perbedaan memang biasa terjadi antarsesama menteri. "Tapi, mengkritisi (satu menteri dengan menteri) yang lainnya di ruang publik saya kira jangan sampai terjadi lagi," ujar mantan Menteri Sosial itu, Minggu (3/1).
Menyinggung wacana perombakan kabinet Jokowi-JK, Salim berpendapat ia ingin presiden memperbanyak menteri dari kelompok-kelompok profesional.
Alasannya, agar para menteri lebih fokus dan tidak terpecah konsentrasinya dengan urusan partai. "Hal ini penting mengingat kondisi bangsa sekarang cukup berat," ujar Salim. (boy/jpnn)
JAKARTA - Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Salim Segaf Al Jufri mengharapkan, mulai 2016 ini jangan ada lagi menteri di kabinet
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi
- Unilever Sebut Inklusi, Kesetaraan, dan Keragaman Kunci Bisnis Berkelanjutan