Ternyata Ini Penyebab Elektabilitas Partai Gerindra Meningkat
jpnn.com, JAKARTA - Hasil survei Indonesia Polling Stastions (IPS) menunjukkan elektabilitas Partai Gerindra meningkat.
Menurut Peneliti Indonesia Polling Stastions (IPS) Alfin Sugianto, elektabilitas Partai Gerindra saat ini mencapai 16,5 persen.
Angka tersebut lebih tinggi empat persen dibanding perolehan suara Partai Gerindra di Pemilu 2019 lalu.
Alfin lantas menyebut penyebab terjadinya peningkatan elektabilitas, di antaranya loyalitas para pemilih Prabowo Subianto.
"Saat ini berdasarkan survei IPS, elektabilitas Partai Gerindra mencapai 16,5 persen atau meningkat sekitar 4 persen dari perolehan suaranya pada Pemilu 2019," ujar Alfin dalam keterangannya di Jakarta, Senin (28/3).
Dia menyebut jika tren para pemilih Prabowo Subianto tetap loyal memilih Partai Gerindra di Pemilu 2024, partai tersebut bakal bersaing ketat dengan PDI Perjuangan.
"Elektabilitas PDI Perjuangan masih tertinggi, sebesar 20,9 persen. Di urutan selanjutnya ada Partai Golkar 11,4 persen, Partai Demokrat 8,3 persen, PKS 7,7 persen dan PKB 7,1 persen," ucapnya.
Hasil survei juga memperlihatkan elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berada di urutan pertama, mencapai 27,4 persen.
Hasil survei menunjukkan elektabilitas Partai Gerindra meningkat, ternyata ini penyebabnya.
- Demi Prabowo, Feri Mengajak Rakyat Kalahkan 20 Calon Kada yang Didukung Mulyono
- Deddy PDIP: Saya Tersinggung, Pak Prabowo Diperlakukan Seperti Itu di Solo
- Besok Pilkada, Ayo Bantu Prabowo Lepas dari Pengaruh Mulyono
- Soal Penurunan Paket Bergambar Paslon, Ronny PDIP Minta Bawaslu Bergerak
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya