Ternyata Ini Penyebab Kawasan Cipinang Melayu Banjir
jpnn.com - jpnn.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memantau banjir yang terjadi di Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Senin (20/2). Awalnya, pria yang karib disapa Ahok itu menyambangi tempat pengungsian warga di Masjid Raya Universitas Borobodur.
Setelah itu, Ahok melihat langsung kawasan yang terkena banjir. Banjir itu melanda pemukiman warga yang terletak di RT 01, 02, 03 dan RW 04.
Pada saat memantau banjir di Cipinang Melayu, Ahok terlihat didampingi oleh Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Teguh Hendarwan dan Wali Kota Jakarta Timur Bambang Musyawardana.
Teguh mengatakan, banjir melanda kawasan Cipinang Melayu karena ada tanggul di Bekasi jebol. Hal itu, sambung dia, berdampak pada wilayah Jakarta.
Menurut Teguh, banjir yang melanda kawasan Cipinang Melayu baru pertama kali terjadi. "Kami dapat informasi katanya di Bekasi itu, di Villa Bukit Nusa Indah ada tanggul yang jebol," ucapnya di lokasi.
Sementara, Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta Masrokhan menyatakan, jumlah pengungsi yang ditampung ada 465 orang. Dinas Sosial menyiapkan makanan cepat saji, matra untuk alas tidur, diapers untuk bayi, pakaian dalam, dan daster.
Masrokhan menyatakan, Dinas Sosial siaga 24 jam di tempat pengungsian. "SOP-nya kami hanya tiga hari, tetapi kalau ada permintaan kelurahan diperpanjang, ya kami perpanjang," ungkapnya.(gil/jpnn)
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memantau banjir yang terjadi di Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Senin (20/2). Awalnya, pria yang karib
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- LKPI: Mayoritas Warga Bekasi Pilih Tri Adhianto-Abdul
- Ketua Parpol di Bekasi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Ketua Forkim Tegas Bilang Begini
- Banjir Bandang Melanda Sejumlah Desa di Wilayah Selatan Karawang
- Bocah SD yang Terseret Arus Banjir Ditemukan Tim SAR Gabungan, Begini Kondisinya