Ternyata ini Penyebab Ribuan Pasien COVID-19 di Sumsel Meninggal

jpnn.com, PALEMBANG - Kepala Dinas Kesehatan Sumatra Selatan Lesty Nurainy mengatakan penyebab utama pasien COVID-19 meninggal dunia di daerahnya karena penyakit penyerta yang diderita atau komorbiditas.
Dia kemudian menjabarkan 14 jenis komorbid yang sangat rentan.
Yakni, Hidrosefalus, HIV, Demam Berdarah Dengue (DBD), Hipertiroid, Tyfoid, PPOK, Kanker, Stroke, Gastritis, TB Paru, Asma, Ginjal, Jantung, Diabetes Militus dan Hipertensi.
Menurut Lesty, apabila status komorbid yang diderita seseorang cukup parah maka penyembuhan ketika terpapar COVID-19 lebih kompleks, dibandingkan mereka yang dirawat tanpa adanya komorbid.
"Saat pasien COVID-19 tidak mempunyai komorbid dalam waktu 14 hari kebanyakan sudah sembuh dengan istirahat dan minum vitamin."
"Sebaliknya, bila mempunyai riwayat komorbid perawatan akan lebih panjang, apalagi yang sudah cukup parah," ujarnya di Palembang, Kamis (23/9).
Lesty kemudian mengurai data rekapitulasi terbaru yang dirilis Rabu (21/9) kemarin.
Jumlah total pasien COVID-19 yang meninggal dunia karena ke-14 jenis komorbid sebanyak 1.475 orang.
Ternyata ini yang menjadi salah satu penyebab ribuan pasien COVID-19 di Sumsel meninggal dunia.
- Great Eastern dan Klinik inHARMONY Hadirkan Perlindungan Komprehensif untuk Hadapi DBD
- Kapolsek Meninggal di Rumah Dinas, Polres Inhil Berduka
- Kakek Tenggelam di Sungai Cibanten Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- PAN Minta Penembakan PMI di Malaysia Diusut Tuntas!
- Longsor di Mamuju, 4 Warga Meninggal Dunia, 4 Luka Berat
- Tahanan Narkoba Polresta Serang Kota Meninggal, Kombes Yudha Bilang Begini