Ternyata Membuat Batik Jumputan Jambi tak Sulit, Lihat Nih Caranya
jpnn.com, JAMBI - Sekolah tak melulu soal mengajarkan murid untuk mengerjakan tugas dan menghafal seluruh isi buku pelajaran.
Sekolah juga menjadi tempat siswa - siswi berkreasi menunjukan hasil dari mereka belajar. Itulah yang ditunjukan para murid dari SD 13/1 Muara Bulian, Batang Hari, Jambi.
Para murid di sekolah itu diajarkan berkreasi dari hasil belajar ilmu pengetahuan untuk membuat karya tangan. Salah satunya membuat batik jumputan dari Jambi dengan motif umum.
BACA JUGA : Puluhan Anak Jalur Prestasi Kena Imbas Penambahan Kuota PPDB Sistem Zonasi
Praktik membuat batik jumputan ini ditunjukan dua siswi SD 13/1 Muara Bulian Nabila Salsabila dan Dina Azura didampingi wali kelas Roswita Asra di Showcase Tanoto Foundation di Batang Hari, Jambi.
"Bahan yang disiapkan kain mori putih polos, air, pewarna pakaian, kelereng atau uang logam, dan air panas serta karet," kata Nabila menjelaskan cara pembuatan.
Gadis itu tanpa malu - malu memeragakan pembuatan batik tersebut pada setiap pengunjung yang mampir ke stan sekolah mereka di showcase.
Lewat program PINTAR dan MIKIR siswa berani tampil presentasi dan tidak selalu hanya menjadi pendengar yang baik di kelas tanpa aksi.
- Bappenas-Tanoto Foundation Luncurkan Buku Putih Peta Kebutuhan SDM
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- Menteri PPPA: Intervensi kepada Anak Usia Dini Memutus Mata Rantai Kemiskinan
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda
- Bersama Kemendikbudristek & KemenPPPA, Tanoto Foundation Dorong Kemandirian Anak Sejak Dini
- Tanoto Foundation Tegaskan Pentingnya Mencapai Pembangunan Berkelanjutan