Ternyata Para Pengeroyok Alex Sedang Mabuk saat Kejadian
Mereka membantu BR dalam kondisi sama-sama terpengaruh miras. Alex dipukuli, ditendang, dan diinjak. RZ mengaku juga melepas sabuk dan melecutkannya ke tubuh korban.
Alex berusaha melawan sekuatnya sambil berupaya meloloskan diri. Namun, TF mengambil balok paving di dekat lokasi.
Lalu, mengeprukkannya ke kepala Alex. "Saya pukul tiga kali," ungkap TF yang mengaku berasal dari Karawang.
Akibatnya, Alex tumbang. Kepala dan wajahnya penuh darah. Dia tergeletak tak sadarkan diri. Para pelaku yang masih ingusan itu kaget. Mereka cepat-cepat kabur. Rencananya, mereka lari ke Banyuwangi.
"Saya awalnya cuman mau ngasih pelajaran. Tidak ada niat menghabisi Alex," tambah BR, yang dahinya ditato gambar kelelawar itu.
Para pelaku masih diamankan tim Jatanras Polda Jatim. Kasubdit Jatanras Ditreskrimum AKBP Leonard Sinambela menanyai para pelaku.
"Kalian pergi jauh begini apa tidak dicari orang tua?" tanya lulusan Akpol 2000 tersebut. Para remaja itu hanya menjawab dengan gelengan kepala. Lalu, kepalanya tertunduk. Diam.
Penyidikan kasus pengeroyokan hingga tewas itu ditangani Polres Gresik. Hingga kemarin, polisi telah menetapkan tiga tersangka.
Remaja bernama Alex dikeroyok beberapa pemuda karena masalah meminjam celana dan baju.
- Cekcok Jual Beli Mobil di Duren Sawit Berujung Pengeroyokan
- Pemuda di Sukabumi Tewas Dianiaya, Polisi Kantongi Rekaman CCTV
- Kasus Pelajar Tewas Dikeroyok di Cianjur, Nih Pelakunya
- Polisi Tetapkan 3 Tersangka Buntut Tewasnya Bos Rental di Pati
- Adhi Putra Tewas Dikeroyok, Pelaku Sebut Salah Sasaran
- Gegara Membunyikan Klakson, Sopir Truk Dikeroyok