Ternyata, Pemotret Abraham Samad-Feriyani di Ranjang Itu Caleg dari...
jpnn.com - JAKARTA - Zainal Tahir, sahabat karib Abraham Samad yang mengaku sebagai orang yang mengabadikan foto Ketua KPK itu tidur bareng dengan seorang perempuan bernama Feriyani Lim, ternyata calon legislatif (caleg) gagal dari Partai Nasional Demokrat (NasDem).
"Saya di Nasdem, mantan caleg gagal. Saya di Nasdem dulu tapi gagal," kata Zainal usai konferensi pers membongkar kebohongan Abraham Samad soal fotonya dengan Feriyani Salim di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (4/2).
Hanya saja, Zainal membantah keras bahwa kebenaran yang dia ungkap ini tidak ada kaitannya dengan partai. Sebab, dia hanya ingin meluruskan bantahan Abraham Samad ke media, yang menyebut foto itu rekayasa. Apalagi Samad membawa-bawa tim forensik KPK.
"Sejak menonton tayangan beberapa hari terakhir, foto muncul media sosial, saya miris. Saya terusik jika saya tidak mengemukakan kebenaran sesungguhnya," ungkap Zainal Tahir.
Zainal mengaku khawatir atas kebohongan Abraham Samad soal foto tersebut, termasuk munculnya kejadian-kejadian lain bila dirinya tidak menghentikan kebohongan Samad.
"Alasan lebih penting lagi, karena dalam tayangan bantahan AS, tim forensik KPK telah meneliti lebih jauh, menunjuk item foto saya yang dilingkari merah, adalah rekayasa. Pernyataan AS itu persoalan besar, tim forensik KPK dengan mudah mengubah kebenaran dengan ketidakbenaran," tegasnya menyayangkan. (fat/jpnn)
JAKARTA - Zainal Tahir, sahabat karib Abraham Samad yang mengaku sebagai orang yang mengabadikan foto Ketua KPK itu tidur bareng dengan seorang perempuan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Kalah di Quick Count, Ridwan Kamil Masih Tunggu Hasil dari KPU
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Menteri HAM Bereaksi Begini
- Keluarga Siswa SMK yang Tewas Ditembak Polisi Mengadu ke Polda Jateng