Ternyata Pengecekan Kunci Jawaban Belum Jalan
Terkait Dugaan Kebocoran Soal Unas Matematika SMP di Jabodetabek
Senin, 30 April 2012 – 05:06 WIB
Menurut Febri kontrak perlindungan itu penting. Sebab dalam pengusutan pasi akan dilakukan upaya konfrontasi anatara guru yang melaporkan peredaran kunci jawaban itu dengan kepala sekolah dan jajaran di subrayon. Jika tidak dilindungi, guru ini bisa menjadi bulan-bulanan atasan meraka.
Optimis Pengumuman Berjalan Sesuai Jadwal
Optimis Pengumuman Berjalan Sesuai Jadwal
Di balik gonjang-ganjing bocornya lembar soal unas matematikan tingkat SMP/sederajat di Jabodetabek, panitia pusat terus menyiapkan scoring ujian. Sampai saat ini, tim di Puspendik Balitbang Kemendikbud belum menemukan ganjalan yang berarti dalam scoring ini.
"Insya"allah tidak ada ganggung yang berarti," tutur Kapuspendik Hari Setiabudi. Dengan kabar tersebut, dia memiliki keyakinan jika hasil unas untuk tingkat SMA/sederajat dan SMP/sederajat bisa diumumkan sesuai jadwal. Yaitu untuk tingkat SMA/sederajat diumumkan pada 26 Mei mendatang. Sedangkan untuk pengumuman hasil unas tingkat SMP/sederajat akan dilaksanakan pada 2 Juni.
Meski belum mendapatkan ganjalan yang berarti, Hari mengatakan proses scoring atau pemindaian lembar jawaban unas jenjang SMA/sederajat belum tuntas 100 persen. Dia mengatakan, masih ada sebagian laporan hasil pemindaian oleh PTN yang masuk ke pihaknya. Sementara untuk laporan hasil pemindaian unas jenjang SMP/sederajat juga masih belum banyak yang masuk ke Puspendik.
JAKARTA - Temuan kunci jawaban (Ujian Nasional) Unas mata pelajaran (mapel) matematika untuk jenjang SMP/sederajat yang bernomor seri identik dengan
BERITA TERKAIT
- Wahai Guru PNS, PPPK & Honorer, Inilah Poin-poin Penting Pidato Mendikdasmen
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini