Ternyata Sandal Berlafaz Allah Dibuat di Negara Ini
jpnn.com - APARAT Polres Gresik mengambil langkah dengan cepat mendatangi pabrik sandal PT Pradipta Perkasa Makmur (PPM) di Jalan Raya Wringianom KM 33, Desa Sumber Rame, Kecamatan Wringinanom. Ya dari pabrik itulah sandal bertuliskan Allah di bagian tapak bawah beredar luas di masyarakat. Pemilik pabrik sandal itu bermerek Glacio itu pun meminta maaf kepada semua umat Islam.
Long Hwa, sang pemilik pabrik mengaku tidak tahu bahwa produknya berlafal Allah. Kepada wartawan di Kantor PBNU Jatim, dia mengaku juga tidak sengaja memproduksi sandal tersebut.
Alasannya, semua produksi dipesan dari Tionkok. “Kami akan menarik semua yang sudah beredar. Silakan masyarakat menukarkannya di toko atau dealer atau ke pabrik kami,” tandasnya.
Kapolres Gresik AKBP Ady Wi- bowo mengatakan, meski sudah ada permintaan maaf, pihaknya sudah memeriksa 6 saksi untuk menelusuri kasus ini. “Hari ini kami periksa 3 orang. Besok ada 3 lagi dan diperiksa di unit pidana ekonomi,” katanya saat ditemui wartawan, kemarin.
Belakangan ini masyarakat digegerkan dengan produksi Sandal jepit merek Glacio. Yang ini bukan sandal jepit biasa, sebab di bagian tapak bawahnya memiliki pola berlafadz Allah. Temuan ini sebenarnya kali pertama dilaporkan di Bogor, Jabar. Polisi kemudian menemukan titik terang, sandal ini diproduksi di Gresik. (sal/ris/mas)
APARAT Polres Gresik mengambil langkah dengan cepat mendatangi pabrik sandal PT Pradipta Perkasa Makmur (PPM) di Jalan Raya Wringianom KM 33, Desa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hari Ini Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Honorer Jangan Nekat Bertindak Konyol
- BMKG Ungkap Prakiraan Cuaca Hari Ini, Ada Hujan di Sejumlah Wilayah
- Seorang Nelayan Asal Pandeglang Tewas Tersambar Petir Saat Melaut, Tim SAR Bergerak
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Dimulai, Honorer Titipan Mencuat, Ternyata Ada Kejutan yang Muncul
- Hadir di Indonesia AI Day 2024, ESQ Perkuat Kolaborasi Teknologi dan SDM
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan