Ternyata..Mateen Sering Mabuk-Mabukan di Kelab Gay
jpnn.com - ORLANDO - Satu per satu fakta yang terkait dengan pelaku teror di kelab Pulse, Omar Mateen terkuak. Setelah wajahnya dipublikasikan, beberapa orang mengku mengenali pria 29 tahun itu.
Pria berdarah Afganistan itu adalah pengunjung tetap kelab gay paling hot itu selama tiga tahun terakhir. Bahkan, dia juga pengguna aktif aplikasi khusus yang digunakan komunitas lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT).
Chris Callen, salah seorang penampil reguler di Pulse mengaku hafal wajah Mateen. Dia ingat betul sosok ayah satu anak itu. Sebab, Mateen pernah mengancam seseorang dengan pisau hanya karena orang tersebut bercanda tentang Islam, agamanya. Callen juga sempat berbicara dengan mantan petugas keamanan Pulse. "Dia juga ingat bahwa Mateen sering berkunjung," katanya.
"Kadang dia akan pergi ke pojok, duduk, dan minum sendirian. Lain waktu dia begitu mabuk dan berteriak-teriak dengan keras serta berkelahi," ujar Ty Smith, salah seorang pelanggan Pulse.
Smith menambahkan bahwa dirinya telah melihat Mateen belasan kali. Orang-orang di Pulse jarang mengajaknya ngobrol. Sebab, Mateen menceritakan bahwa dirinya memiliki anak dan istri. (AFP/Reuters/BBC/c11/sha/flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29
- Prabowo Ingin Berguru dari China Cara Mengatasi Kemiskinan
- Inilah Misi Prabowo ke China, Ada soal Pemberantasan Kemiskinan