Ternyata...Pellegrini Kecewa sama Manajemen City

Ternyata...Pellegrini Kecewa sama Manajemen City
Manuel Pellegrini. Foto: AFP

jpnn.com - MANCHESTER - Juru taktik Manchester City, Manuel Pellegrini akhirnya mengungkapkan kekecewaan terhadap klubnya, usai laga perpisahan bersama City di kandang Swansea City pada Minggu (15/5) malam.

Menurut dia, kepastian Manchester City gagal juara Liga Inggris memang sudah terjadi sejak beberapa pekan silam. Pria Chile itu menyebut, titik balik kegagalan itu bermula saat klub mengumumkan bakal menggantikan dirinya dengan Josep Guardiola.

Memang, sebelum musim berakhir, Manchester City sudah membuat pengumuman mengejutkan. Mereka tak akan lagi mempertahankan Pellegrini, dan memilih merekrut Guardiola yang pergi dari Bayern Muenchen pada akhir musim 2015-16.

Pengumuman pada Februari silam itu secara tidak langsung diyakini berdampak terhadap performa tim. Bahkan, semula Man. City masih berpeluang juara, perlahan asa itu mulai menguap hingga lenyap.

“Saya ingin menjuarai Liga Inggris musim ini. Tapi, suasana sejak Februari, ketika klub mengumumkan manajer baru, itu mungkin bukan atmosfer terbaik. Kami kalah pada dua pertandingan penting di kandang ketika kami berada tiga poin di belakang pemimpin klasemen,” sesal Pellegrini kepada BBC.

Beruntungnya, Pellegrini masih bisa menjaga suasana kondusif sehingga Man. City tak terus terpuruk. Tiket Liga Champions pun sudah hampir pasti digenggam pada pengujung musim meski cuma bermain imbang 1-1 di kandang Swansea City, Minggu (15/5).

“Salah satu hal tersulit untuk mengakhiri musim adalah setelah klub mengumumpkan mengganti manajer. Satu-satunya pilihan yang kami punya saat itu adalah bahwa kami perlu mendapatkan titik balik untuk mendapatkan tiket Liga Champions musim depan,” sambungnya. (ira/jpg/jpnn)



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News