Terobosan demi Honorer Lulusan SMA, 5 Tahun Kerja jadi PPPK Penuh Waktu
jpnn.com - JAKARTA – Wali Kota Madiun Maidi membuat terobosan demi memastikan para honorer berijazah SMA bisa naik status menjadi ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Maidi mengungkapkan hingga saat ini masih banyak honorer teknis administrasi di Pemko Madiun yang belum berijazah S1.
Para honorer lulusan SMA ini sebagian sedang kuliah di Universitas Terbuka atau UT.
"Sampai saat ini Pemkot Madiun sudah memberikan beasiswa kepada 1.250 warga Madiun baik ASN, honorer, siswa. Program ini akan berkelanjutan," kata Wako Maidi yang ditemui JPNN.com seusai ujian sidang terbuka Tugas Akhir Program Doktor (TAPD) di Kampus UT, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Selasa (21/11).
Lebih lanjut dia mengatakan, pengangkatan honorer jadi PPPK pada 2024 difokuskan untuk honorer teknis administrasi.
Ditegaskan lagi bahwa bagi honorer teknis administrasi yang belum S1 akan difasilitasi kuliah di UT.
"Insyaallah tahun depan untuk PPPK 2024 kami fokuskan kepada honorer tenaga teknis administrasi," kata Wako Madiun Maidi.
Maidi menyebutkan, Pemkot Madiun memiliki 800 honorer.
Inilah terobosan yang dilakukan wali kota demi memastikan nasib honorer lulusan SMA agar bisa diangkat jadi PPPK.
- Puluhan Perangkat Desa di Rejang Lebong Lulus Seleksi PPPK 2024
- MenPAN-RB & Kepala BKN Bahas Pengangkatan PPPK 2024, Honorer Non-Database Bisa Lega
- Tolak PPPK Paruh Waktu, Honorer R2 & R3 Kabupaten Serang Bakal Berjuang di Jakarta
- Gelar Aksi Damai, Guru Honorer R2-R3 Minta Pemprov Banten Menyelesaikan Formasi PPPK
- Sebegini Jumlah ASN Pensiun per Bulan, Butuh Banyak PNS dan PPPK
- Wahai Honorer, Perhatikan SE BKN agar Penerbitan NIP PPPK 2024 Mulus