Teror Bom Hantui Bogor, Ini Pendapat Kriminolog
jpnn.com - BOGOR - Di tengah ketidakpastian teror bom yang menghantui Kota Bogor, santer beredar bahwa polisi telah mengetahui posisi pengiriman pesan teror. Lokasinya berada di Cisarua Kabupaten Bogor. Seusai mengirimkan pesan teror, si pelaku diduga menghilangkan jejaknya dengan mencabut sim card dan membuang telepon selularnya.
Dari situlah polisi kehilangan jejak, meski pun pelacakan sudah mencapai tahapan mengidentifikasi nomor The International Mobile Station Equipment (IMEI) si pelaku. Namun kabar ini langsung ditepis oleh Kapolres Bogor Kota AKP Irsan, “Info darimana itu? Sampai saat ini saja kami masih belum menemukan pelaku,” tegasnya kepada Radar Bogor (Grup JPNN), Selasa (23/12).
Ditanya pendapatnya, kriminolog dari Universitas Indonesia, Adrianus Meliala menilai polisi dapat menggunakan cara lebih mudah untuk melacak peneror lewat SMS ketimbang mengandalkan alat pelacak senilai miliaran rupiah. Polisi, kata dia, bisa bekerja sama dengan perusahaan penyedia layanan telepon. "Kalau polisi perlu, provider kan tidak bisa menolak," ujar Adrianus.
Namun dia mengatakan meminta kerja sama penyedia layanan telepon bukannya tanpa kendala. Apalagi jika kasusnya kecil. "Kadang mereka bantu jika sempat saja." tukasnya. (ded/ind/c)
BOGOR - Di tengah ketidakpastian teror bom yang menghantui Kota Bogor, santer beredar bahwa polisi telah mengetahui posisi pengiriman pesan teror.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus
- TNI-Polri Bersinergi Jaga Situasi Kondusif & Mewujudkan Pilkada Damai di Sumsel
- Propam Razia Ponsel Anggota, Siapa yang Punya Aplikasi Judi Online?
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom