Teror Buku Digawangi Wartawan & Pemain Gaple
Minggu, 24 April 2011 – 10:01 WIB
JARINGAN teroris sepertinya makin subur saja. Bukan cuma kalangan santri atau ormas Islam, wartawan dan pemain gaple ternyata juga bisa direkrut.
Buktinya adalah Pepi alias Fernando yang diduga polisi merupakan otak dari ancaman peledakan bom di Gereja Christ Chatedral, Serpong. Pepi yang disebut polisi sebagai seorang sutradara film, ternyata pernah berkarir sebagai wartawan di sejumlah media.
Baca Juga:
Kemarin, polisi juga menangkap tersangka ke-20 kasus ini. Inisialnya, IF. Yang mengejutkan, IF adalah seorang kameramen Global TV. Persamaan lainnya, keduanya merupakan lulusan Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta, Fakultas Tarbiyah.
Para alumnus UIN yang mengenal Pepi mengaku terkejut mendengar penangkapan rekannya ini. Soalnya, saat di kampus, pria yang lulus tahun 2001 ini tak punya potongan aktivis muslim garis keras dan juga bukan aktivis kampus.
JARINGAN teroris sepertinya makin subur saja. Bukan cuma kalangan santri atau ormas Islam, wartawan dan pemain gaple ternyata juga bisa direkrut.
BERITA TERKAIT
- Mobil Sukarelawan Andika-Hendi Tabrak Pohon di Semarang, 2 Orang Masuk RS
- Kecelakaan di Tol Cipularang, Sopir Truk Trailer Tersangka
- Sikap Ahli di Sidang Kasus Timah Tidak Etis, Perhitungan Kerugian Negara Diragukan
- Rayakan HUT ke-24, Epson Berkomitmen Berikan Dampak Positif Bagi Masyarakat Indonesia
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
- KNPI Ajak Seluruh Pemuda Bergerak Mewujudkan Indonesia Emas 2045