Teror di Bandara Kabul, Joe Biden: Kami Akan Memburu Anda!
jpnn.com, WASHINGTON DC - Presiden Joe Biden berjanji akan memburu mereka yang bertanggung jawab atas ledakan di bandara Kabul di Afghanistan
Biden telah meminta Pentagon untuk mengembangkan rencana untuk menyerang balik mereka.
Biden berbicara beberapa jam setelah ledakan yang menewaskan sedikitnya 13 tentara Amerika dan sejumlah warga sipil.
ISIS Khorasan (ISIS-K), afiliasi militan yang sebelumnya memerangi pasukan AS di Suriah dan Irak, mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
"Kami tidak akan memaafkan, kami tidak akan melupakan. Kami akan memburu anda dan membuat anda membayarnya," kata Biden di Gedung Putih.
Dia berjanji evakuasi akan terus berlanjut.
"Kami tidak akan dihalangi oleh teroris, kami tidak akan membiarkan mereka menghentikan misi kami. Kami akan melanjutkan evakuasi," katanya.
Wakil Presiden Kamala Harris membatalkan rencananya untuk berkampanye untuk Gubernur California Gavin Newsroom, yang menghadapi pemilihan ulang pada 14 September.
Biden berbicara beberapa jam setelah ledakan yang menewaskan sedikitnya 13 tentara Amerika dan sejumlah warga sipil di Bandara Kabul
- Menjelang Pilkada, Polres Pamekasan Perketat Pengamanan di Lokasi Rawan Teror
- Amerika Serikat Makin Keras dengan Kendaraan-Kendaraan Asal Tiongkok
- Biden dan Kishida Bahas Aliansi Militer untuk Hadapi Ancaman China
- Joe Biden Memaklumi Penembakan Aktivis Amerika oleh Tentara Israel
- Usut Pelemparan Bahan Peledak di Rumah Bacagub Aceh, Polisi Bentuk Tim Gabungan
- Peringatan Tegas Joe Biden untuk Republik Islam Iran: Jangan Serang Israel!