Teroris Kalang Kabut, Serang Densus 88 Antiteror dengan Parang, Dorr!
jpnn.com, MAKASSAR - Densus) 88 Antiteror Polri menembak mati salah seorang terduga teroris berinisial MT, di Jalan Mannuruki, Kecamatan Tamalate, Makassar, Silawesi Selatan (Sulsel).
Terduga teroris itu tertembak setelah berusaha menyerang polisi dengan menggunakan dua bilah parang saat akan ditangkap.
"Anggota dalam keadaan terdesak, karena MT ini memegang parang di kedua tangannya dan akan menyerang anggota hingga akhirnya diberikan tindakan tegas," ujar Kabid Humas Polda Sulsel Kombes E Zulpan di Makassar.
Anggota Densus 88 Antiteror Polri dibantu anggota Brimob Polda Sulsel berusaha mengamankan terduga teroris tersebut di kediamannya.
Namun, saat akan dibawa oleh anggota, MT berusaha menyerang polisi dengan dua bilah parang. Aksinya itu kemudian dibala anggota polisi dengan tembakan peringatan.
"Sudah diberikan tembakan peringatan, tetapi dia (MT) berusaha menyerang dan akhirnya diberikan tindakan tegas," katanya lagi.
Zulpan mengatakan penangkapan MT berdasarkan hasil pengembangan oleh anggota terkait aksi bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral Makassar beberapa waktu lalu.
Selain itu, MT juga diduga bagian dari jaringan Jemaah Ansharud Daulah (JAD) dan jaringan terduga teroris yang sebelumnya digerebek di Perumahan Villa Mutiara, Makassar awal 2021.
Anggota Densus 88 Antiteror Polri dibantu anggota Brimob Polda Sulsel berusaha mengamankan terduga teroris tersebut di kediamannya.
- 3 Teroris yang Ditangkap di Jateng Merupakan Jaringan Anshor Daulah
- Tangkap 3 Terduga Teroris di Sukoharjo, Densus 88 Sita Sajam di Rumah SQ
- Densus 88 Bubarkan Jamaah Islamiyah, Ormas yang Pernah Ledakkan HKBP Hangtuah Pekanbaru
- Densus 88 Tangkap 2 Terduga Teroris Jaringan JAD di Bima
- Densus 88 Tangkap 1 Terduga Teroris Terafiliasi AQAP di Gorontalo
- Teroris di Batu Menyiapkan Bom Berdaya Ledak Tinggi Untuk Bunuh Diri