Terorisme Meningkat Secara Global, Tapi Kebanyakan Justru di Negara Muslim

Siapa dan apa target serangan teroris?
Warga sipil di jalanan semakin banyak yang menjadi korban. Mereka merupakan target serangan teroris, sekitar sepertiga dari seluruh korban serangan teroris.
Polisi, aparat pemerintah dan tempat usaha lebih sering menjadi target dibandingkan orang atau bangunan terkait agama dan militer.
Kelompok teroris paling keji, Boko Haram dan ISIS, menarget warga sipil, yang mengalami peningkatan dalam dua bulan terakhir.
Apakah negara Barat paling menanggung beban serangan teroris?
Tidak. Rata-rata dalam 15 tahun terakhir, hanya 4,4 persen serangan terjadi di negara Barat, dan jumlah korbannya 2,2 persen dari seluruh korban serangan teroris.
Namun, serangan di negara Barat termasuk yang paling mematikan. 4 serangan besar (11 September di AS, bom Madrid, pembantaian di Norwegia, serta bom London) mencakup 90 persen dari jumlah korban serangan teroris di negara Barat.
Serangan teroris semakin meningkat saat ini, dan data tahun 2014 lalu menunjukkan lebih dari 32 ribu korban terbunuh di seluruh dunia. Dari segi
- Perjalanan Jorge Mario Bergoglio Menjadi Paus Fransiskus
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam