Terpaksa Tinggalkan Jakarta Gegara Corona, Jurnalis ABC: Hati Saya Hancur

Di tengah pandemi virus corona, Pemerintah Australia menyarankan seluruh warganya di luar negeri untuk pulang. Jurnalis ABC di Jakarta pun dengan berat hati meninggalkan kota yang sudah menjadi "rumah" mereka selama ini.
Berikut penuturan jurnalis Anne Barker yang sudah lebih setahun bertugas di Indonesia:
Ini merupakan keputusan paling menyakitkan yang pernah saya buat.
Sebulan lalu, tak pernah terlintas dalam pikiran saya, atau rekan lainnya di biro ABC di Jakarta, bahwa kami tidak bisa lagi bekerja seperti biasa, melaporkan peristiwa di Indonesia.
Bahkan setelah ada dua kasus pertama virus corona yang dikonfirmasi pihak berwenang.
Tapi satu minggu adalah waktu yang terbilang lama dalam situasi pandemi.
Hanya dalam tempo beberapa hari semuanya tiba-tiba berubah.
Dari dua kasus menjadi empat. Dari empat menjadi 19 kasus.
Di tengah pandemi virus corona, Pemerintah Australia menyarankan seluruh warganya di luar negeri untuk pulang. Jurnalis ABC di Jakarta pun dengan berat hati meninggalkan kota itu
- Dunia Hari Ini: Ledakan Bus di Israel Diduga 'Serangan Teror'
- Pelajar di Luar Negeri Ikut Dukung Aksi 'Indonesia Gelap'
- Hari Pertama Kerja, Rano Langsung Rencanakan Penggusuran Warga Bantaran Kali Krukut
- Resmi Memimpin Jateng, Ahmad Luthfi Tak Sabar Mensejahterakan Masyarakat
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Subianto Lantik 481 Kepala Daerah
- Pelantikan Pramono-Rano Hembuskan Angin Perubahan bagi Jakarta