Terpidana Kasus Pembunuhan Kabur dari Lapas

''Sudah tiga bulan yang bersangkutan menjalani asimilasi,'' jelasnya.
Selama ini praktis tidak ada masalah apa-apa. Jidi selalu taat kembali ke sel setelah bekerja membersihkan taman depan penjara.
Ke luar lapas pukul 08.00 dan kembali pukul 12.00. Persetujuan permohonan asimilasinya pun tidak asal-asalan.
Sebelum disetujui, permohonan dirapatkan tim pengamat pemasyarakatan (TPP). Dalam sidang itu, salah satu pertimbangannya adalah perilaku napi selama di bui.
Nah, berdasar data di lapas, selama ini Jidi termasuk napi yang taat aturan. Tidak pernah bermasalah.
Jidi juga termasuk pelaku tindak pidana yang taat aturan. Keluarganya juga peduli. Mereka sering besuk ke lapas. Karena itu, pihaknya tidak mengira Jidi berani melarikan diri.
''Tapi, namanya manusia. Pikiran bisa berubah,'' ucap Pargiyono.
Tindakan tersebut akan merugikan yang bersangkutan. Jika tertangkap, dia kehilangan hak asimilasi.
Napi yang kabur dari lapas itu selalu mendapat pengurangan hukuman alias remisi.
- Tujuh Napi Kabur dari Lapas Sorong, Polisi Bentuk Tim Buru Pelaku
- Ditjenpas Bakal Benahi Lapas Kutacane Setelah Insiden Puluhan Napi Kabur
- 2 Narapidana yang Kabur dari Lapas Sumedang Kabur Ditangkap Warga
- Gawat, 4 Narapidana Melarikan Diri, Salah Satunya Napi Kasus Mutilasi
- Boboho Berulah, Kabur Lagi dari Rutan, Polisi dan Sipir Langsung Sibuk
- Napi yang Kabur dari Lapas Bengkalis Sempat Minta Makan kepada Warga