Terpilih Ketum KNPI, Taufan Diminta Buktikan Janji
Minggu, 30 Oktober 2011 – 19:46 WIB
JAKARTA - Terpilih sebagai Ketua Umum KNPI, Taufan E N Rotorasiko diminta segera membuktikan janjinya untuk menaungi seluruh pemuda Indonesia. Ia diminta untuk mengembalikan khittah KNPI, tidak terjebak dalam politik praktis dan membawa perubahan ke arah yang lebih baik lagi sesuai dengan janjinya saat mencalonkan diri. Yang terpenting sekarang yang harus dilakukan TEN, kata Arie adalah berupaya menyatukan kembali organisasi kepemuduaan di bawah naungan KNPI. Termasuk kata dia, meminimalisir terciptanya kubu-kubuan di KNPI yang bisa mengarah kepada perpecahan.
Permintaan itu dikemukakan Pengamat Sosial politik Universitas Gadjah Madah (UGM), Arie Sudjito kepada wartawan yang menyoroti konflik di balik terpilihnya TEN - sapaan akrab Taufan E N Rotorasiko-. Arie mengatakan adanya kubu-kubu yang menolak terpilihnya TEN adalah hal biasa dalam proses demokrasi. Sebab, pertentangan seperti di tubuh KNPI hal hampir terjadi di setiap kongres baik di partai politik maupun organiasi kemasyarkatan.
Baca Juga:
""Soal protes dari sebagian OKP yang tidak puas terhadap terpilihnya TEN adalah wajar. Itu hanya riak-riak kecil demokrasi yang justru akan menguatkan KNPI. Makanya, TEN harus mampu menggaransi kepemimpinannya sebagai pembaruan di tubuh KNPI,"" ujar Arie Minggu (30/10). Pernyataan ini terkait dengan gugatan hasil kongres yang dilakukan OKP Pemuda Katolik yang dimotori Natalis Situmorang, Ketua Umum Gerakan Pemuda Islam, Rahmat Kardie, Ketua Umum PB HMI, Fajri dan Bernard utusan dari GMNI.
Baca Juga:
JAKARTA - Terpilih sebagai Ketua Umum KNPI, Taufan E N Rotorasiko diminta segera membuktikan janjinya untuk menaungi seluruh pemuda Indonesia.
BERITA TERKAIT
- Dituding Berperan Memenangkan Istri di Pilkada Serang, Mendes PDT Merespons
- Megawati Anggap Ganjar Sudah Benar Bersikap Tolak Kedatangan Israel ke Indonesia
- Ahmad Yohan DPR Minta Pemerintah Bergerak Cepat Atasi Wabah PMK Sapi
- Megawati Kritik Kinerja KPK, Cuma Mau Ubek-Ubek Hasto, Tidak Usut Kasus Lain
- Tuduhan Bung Karno Pengkhianat Dicabut, Megawati Berterima Kasih ke Rakyat dan Prabowo
- TAP MPRS Terkait Bung Karno Dihapus, Megawati: Terima Kasih Presiden Prabowo