Terpuruk, Alex Marquez Mengaku Sempat Pengin Keluar dari MotoGP

jpnn.com, JAKARTA - Pembalap Gresini Racing Alex Marquez menceritakan dahulu dirinya pernah hampir menyerah di MotoGP.
Perasaan terpuruk itu dia alami saat bersama tim Honda pada 2020.
Kesuksesan di Moto2 ternyata menyertai Alex Marquez pada musim perdananya di MotoGP.
Dalam tiga musim di MotoGP, Alex hanya dua kali podium, yaitu pada musim pertama saat di Repsol dan sisanya saat di tim satelit LCR Honda.
Performa yang buruk demgan finis srlalu di luar 10 besar, ditambah lingkungan tim yang tidak mendukungnya membuat Alex Marquez terpuruk hingga sempat memutuskan pengin keluar.
"Dalam beberapa waktu tidak ada pilihan bagi saya untuk bertahan. Kami berbicara tentang apa yang harus dilakukan, tetapi saya berkata jika saya tidak bisa berada di MotoGP, saya akan berhenti," ujar Alex Marquez.
"Setahun pasti, setelah itu saya akan melihat apa yang mungkin dilakukan, mungkin jadi pembalap penguji."
Kini, adik Marc Marquez itu mulai bersinar saat berada di tim satelit Ducati.
Pembalap Gresini Racing Alex Marquez menceritakan dahulu dirinya pernah hampir menyerah di MotoGP.
- Dapat Motor Terbaik, Marc Marquez Siap Juara MotoGP 2025?
- Pecco & Marquez Tak akan Pernah Berteman, Saling Iri, Ada yang Lebih Lapar
- Pecco Sebut Yamaha Berpotensi Merepotkan Ducati
- Honda Undur Diri, Nissan Cari Mitra Baru
- Didukung Juragan 99, Veda Ega Pratama Diharapkan Tembus MotoGP
- MotoGP 2025: Jangan Diklik Kalau Tak Mau Berisik