Tersangka Baru E-KTP, Ini Kata KPK

jpnn.com - JAKARTA - Dugaan korupsi proyek kartu tanda penduduk elektronik di Kementerian Dalam Negeri masih terus di dalami penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi.
Saat ini, KPK baru menjerat mantan pejabat Kemendari Irman dan Sugiharto sebagai tersangka dalam kasus yang diduga mengakibatkan kerugian negara Rp 2,3 triliun itu.
"KPK masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap dua tersangka," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, Selasa (20/12).
Dari dua tersangka itu, baru Sugiharto yang sudah dijebloskan ke sel tahanan. Sedangkan Irman masih belum ditahan.
Febri beralasan, untuk menahan tersangka penyidik punya pertimbangan tersendiri yang menjadi bagian strategi penyidikan.
Misalnya apakah ketika berkas sudah akan dilimpahkan ke penuntutan atau lainnya.
"Itu semua bagian strategi penyidikan perkara ini," tegasnya.
Febri mengatakan sejauh ini belum ada tersangka baru. Penyidik masih terus mengumpulkan informasi.
JAKARTA - Dugaan korupsi proyek kartu tanda penduduk elektronik di Kementerian Dalam Negeri masih terus di dalami penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi.
- Kejagung: Dokumen Hasil Sitaan Penyidik di Kasus Korupsi Minyak Tidak Bocor
- Legislator PKS Sebut Hak Pekerja PT Sritex Bisa Segera Dipenuhi
- Info Dirjen Nunuk Bisa Bikin Guru PPPK dan PNS Bergembira
- Polres Inhu Tangkap Pelajar Asal Pekanbaru yang Jadi Bandar Narkoba
- Absen Saat Sidang Praperadilan Hasto, KPK Dianggap Sedang Berniat Buruk
- DPR Bentuk Panja Usut Mafia Lahan di Batam, Pengamat: Panggil Menteri ATR/BPN