Tersangka Damkar Ngaku Tak Punya Uang
KPK Terpaksa Tunjuk LBH Trisakti
Selasa, 07 Juli 2009 – 15:12 WIB

Tersangka Damkar Ngaku Tak Punya Uang
JAKARTA- KPK akhirnya menunjuk Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Universitas Trisakti, untuk mendampingi tersangka pengadaan mobil pemadam kebakaran (damkar) Hengky Samuel Daud. "Rencananya begitu, tapi belum final," ucap juru bicara KPK Johan Budi SP, Selasa (7/7). Setidaknya 5 kepala daerah asal Medan, Makassar, Kaltim, dan Riau, telah diperkarakan KPK di Pengadilan Tipikor. Kerugian kasus damkar diperkirakan ratusan miliar.
Daud sendiri, untuk kali ketiga, hari ini diperiksa selaku saksi atas tersangka mantan Dirjen Otonomi Daerah Departemen Dalam Negeri Oentarto Sindung Mawardi.
Oentarto ikut terseret kasus damkar karena mengeluarkan radiogram tertanggal 13 Desember 2002. Radiogram ini diduga menjadi alat oleh Daud untuk mendesak beberapa pemerintah daerah agar membeli mobil damkar dari perusahaannya, PT Istana Sarana Raya maupun PT Satal Nusantara.
Baca Juga:
JAKARTA- KPK akhirnya menunjuk Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Universitas Trisakti, untuk mendampingi tersangka pengadaan mobil pemadam kebakaran
BERITA TERKAIT
- Viral Ulat di Menu Makan Bergizi Gratis, Disdik Semarang Belum Terima Laporan Resmi
- Bamsoet Prihatin Muruah Pengadilan Rusak Akibat Rentetan Kasus Melibatkan Hakim
- Senin Besok, Tol Junction Palembang Ramp 2 dan 3 Beroperasi, Sebegini Tarifnya
- Razia Gabungan di Rutan Pekanbaru, Ratusan Barang Terlarang Ditemukan
- Loyal demi Negeri, Misbakhun Batal Ikut Maraton di AS
- Sekjen Relawan Muda Prabowo Gibran Apresiasi Dasco Bersilaturahmi dengan Sejumlah Tokoh